Dirjen Aptika Kominfo: Meme Bukan Hoaks, tapi Ekspresi Satire
"Meme itu bukan hoaks lho. Meme itu ekspresi lho, kadang-kadang satire," ujarnya kepada CNNIndonesia.com saat ditemui di Jakarta, Jumat (13/5).
"Namanya meme itu pendapat, satire. Kan namanya juga bukan asli; meme," jelas Semuel.
Diketahui, meme berasal dari kata dalam bahasa Yunani mimeme yang berarti imitasi atau tiruan. Penulis Richard Dawkins kemudian menciptakan istilah meme dari kata itu untuk menggambarkan penyebaran ide dalam sebuah budaya, termasuk di media sosial.
Soal peluang pemberian kategori hoaks terhadap meme-meme tertentu belakangan ini, Semuel mengatakan pihaknya masih harus berkoordinasi dengan tim.
"Kayaknya di platform-nya saya belum tahu, saya belum cek. Harusnya kalau itu ada yang memverifikasi itu hoaks, akan distempel hoaks. Saya nanti hubungi timnya," kata Semuel.
Lebih lanjut, Semuel mempersilakan pihak yang tersinggung oleh meme untuk mengajukan gugatan hukum.
"Ada yang tersinggung ada yang enggak, silahkan itu ada undang-undangnya untuk mengajukan gugatan," tandas dia.[cnnindonesia]