Anies Kantongi Syarat Pencapresan 20 Persen, Pengamat Sebut Upaya Menggagalkan Bakal Semakin Masif
Daftar Isi
KONTENISLAM.COM - Pengamat komunikasi politik Universitas Esa Unggul, M. Jamiluddin Ritonga menilai pihak-pihak yang tidak senang dengan Anies Baswedan akan semakin massif melakukan upaya menggagalkan dirinya mendapat tiket Capres 2024. Hal ini bakal dilakukan setelah Partai Keadilan Sejahtera resmi memberi dukungan pencalonan kepada Gubernur DKI Jakarta periode 2017-2022 kemarin.
Jamil berpendapat langkah PKS sudah tepat setelah sebelumnya Nasdem dan Partai Demokrat sudah terlebih dahulu mengusung Anies. Digabung PKS, total dukungan suara Presidential Threshold mencapai 28,35 persen. Total suara Koalisi Perubahan tersebut sudah melampaui ambang batas pencalonan presiden 20 persen.
Menurut Jamil, tentu banyak pihak yang kecewa, terutama yang selama ini tidak menginginkan Anies menjadi Capres. “Kelompok ini akan terus berupaya menggagalkannya sampai Anies resmi didaftarkan sebagai Capres di Komisi Pemilihan Umum,” ujar Jamil kepada KBA News, Selasa, 31 Januari 2023.
Anies, Jamil bertutur, sudah dianggap sebuah ancaman. Dia dianggap anti kemapanan. Alasannya, karena mereka tidak nyaman dengan semboyan perubahan yang didengungkan bekas rektor Universitas Paramadina tersebut.
Pihak-pihak yang tidak senang dengan pencalonan Anies menurut Jamil akan melakukan upaya intensif, pengadangan. Hal itu terutama akan dilakukan saat suami Fery Farhati melakukan sosialisasi. Dengan cara itu, para anti Anies ingin menciptakan opini bahwa dia setiap ke daerah ditolak warga setempat.
“Penggiringan opini semacam ini terus mereka lakukan untuk menghambat laju elektoral Anies,” ujar Jamil.
Karena itu, Jamil menilai, Koalisi Perubahan harus terus mencermati gerakan pihak-pihak yang selama ini anti Anies. Mereka bisa saja menghalalkan segala cara, termasuk jalur hukum, untuk menggagalkan Anies.
Partai Keadilan Sejahtera (PKS) resmi memberikan dukungan kepada Anies Rasyid Baswedan sebagai bakal calon presiden (bacapres) pada Pilpres 2024 mendatang. Dengan demikian, syarat 20% presidential threshold yang dibutuhkan Anies untuk maju bersaing memperebutkan kursi RI telah terpenuhi.
Dukungan PKS disampaikan oleh Wakil Ketua Majelis Syuro PKS Sohibul Iman yang didampingi oleh Juru Bicara Tim Anies Baswedan di Jakarta, Senin, 30 Januari 2023. Keputusan itu setelah Sohibul Iman bersama Sudirman Said berdiskusi dan konsultasi dengan Ketua Majelis Syuro PKS Habib Salim Segaf Aljufri dan Presiden PKS Ahmad Syaikhu yang sedang melakukan lawatan di Turki.
“Dari hasil diskusi dan konsultasi dengan mereka berdua PKS menyatakan konsistensi menjadi bagian dari partai pendukung Anies Baswedan di Pilpres 2024. Sehingga koalisi ini memenuhi PT 20%,” kata Sohibul Iman.
Sohibul menyampaikan bahwa dukungan eksplisit organisatoris akan disampaikan pada rapat Badan Pekerja Majelsi Syuro bersamaan dengan Rakernas PKS yang digelar pada 24 Februari.
“PKS akan menyampaikan dukungan eksplisit organisatoris kepada bapak Anies Baswedan sebagai bacapres 2024-2029 pada rapat Badan Pekerja Majelis Syuro PKS yang bersamaan dengan Rakernas DPP PKS pada 24 Februari 2023,” katanya.
Dia mengatakan tidak tertutup kemungkinan akan terjadi percepatan terkait deklarassi sesuai dengan dinamika politik yang berkembang. Hal itu terutama setelah Ketua Majelis Syuro PKS dan Presiden PKS kembali ke tanah air pada 3 Februari 2023.
Sumber: kbanews