Megawati Nyanyi Sebut Ada yang 'Ngapusi' Biar Jadi Presiden, Singgung Jokowi?
Daftar Isi
KONTENISLAM.COM - Ketua Umum PDI Perjuangan (PDIP), Megawati Soekarnoputri kerap hadir dalam agenda kampanye pasangan calon atau paslon nomor urut 3, Ganjar Pranowo-Mahfud MD.
Dalam momen itu pun, Megawati kerap menjadi sorotan baik karena orasi politik, namun gimmik lainnya seperti bernyanyi dangdut.
Di masa kampanye akbar paslon Ganjar Pranowo-Mahfud MD di Solo dan Semarang, Megawati pun menjadi perhatian publik.
Di kampanye tersebut, Megawati menyumbangkan kemampuannya bernyanyi. Ini bukan kali pertama, Megawati Soekarnoputri bernyanyi.
Di kampanye Ganjar-Mahfud sebelumnya, Megawati pun sempat mencuri perhatian karena bernyanyi bersama band Slank. Saat itu, ia pun bernyanyi dengan diiringi oleh vokalis Slank, Kaka Slank.
Namun ada yang berbeda di kampanye Ganjar yang terakhir di kandang Banteng ini, Megawati Soekarnoputri juga memperlihatkan kemampuannya bernyanyi.
Saat itu, ia bernyanyi lagu Cinta Hampa. Lagu dangdut Melayu ini menceritakan lirik mengenai seorang kekasih yang merasakan cinta palsu dari pasangannya.
Berikut lirik lagu yang dinyanyikan Megawati Soekarnoputri.
Begitu juga cintamu padaku
Cinta hanya separuh hati
Kau lepas kembali
Nanti di suatu masa
Kau juga kan merasa
Betapa sakitnya hati kecewa
Karena cinta
Bila kau lihat
Pemuda yang lebih kaya
Cintamu pun segera
Berpindah kepadanya
Tapi biarlah au cari yang lain
Kan kau buat sebagai korban
Cinta palsu hampa
Di lirik akhir ini lah Megawati Soekarnoputri tetiba mengungkapkan pernyataan memancing pendukung yang hadir di kampanye tersebut.
"Kan seperti sekarang ya, pada janji, hanya supaya jadi Presiden? tanya Megawati
"Padahal apa?, tanya Megawati kemudian.
"Apusi (berbohong)!" tegas mantan Presiden kelima RI ini.
Video mengenai Megawati ini pun kemudian viral di media sosial, yang kemudian mempertanyakan siapa sosok yang 'ngapusi'.
Apakah yang dimaksud Megawati ialah Jokowi?
Jokowi Didukung PDIP Saat Pilpres 2014 dan 2019
Selama dua periode Pemilihan Presiden (Pilpres), Jokowi ialah Presiden yang didukung PDIP. Namun kekinian pada Pilpres 2024, anak sulung Jokowi, Gibran Rakabuming Raka sebagai calon wakil presiden (Cawapres) Prabowo Subianto.
Padahal dua periode Pilpres sebelumnya, Prabowo ialah lawan Jokowi dengan memperoleh kekalahan dalam momen Pilpres tersebut.
Kekinian, Prabowo dan anak Jokowi maju dalam satu paslon melawan dua paslon lainnya pada Pilpres 2024, ialah Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar dan Ganjar Pranowo-Mahfud MD.
PDIP pada Pilpres 2024, mengusung Ganjar Pranowo-Mahfud MD.