Pengamat Klaim 3 Tokoh Ini Punya Modal Popularitas untuk Maju Pilkada Jakarta

Daftar Isi
Direktur Eksekutif Indonesian Public Institute (IPI) Karyono Wibowo di Jakarta, Jumat 12 Mei 2023. ANTARA/Fath Putra Mulya

KONTENISLAM.COM - Pengamat politik sekaligus Direktur Indonesian Public Institute (IPI), Karyono Wibowo, mengungkap nama-nama potensial yang akan maju sebagai bakal calon gubernur di Pemilihan Kepala Daerah atau Pilkada Jakarta.

Menurut dia, sementara ini ada tiga tokoh yang memiliki modal popularitas dan rekam jejak yang baik untuk bertarung pada November mendatang.

1. Tri Rismaharini

Menurut dia, potensi dukungan suaranya cukup besar. "Pasalnya, rekam jejak Risma sebagai pemimpin daerah menjadi wali kota Surabaya dua periode hingga memimpin Kementerian Sosial bisa menjadi modal sosial untuk maju dalam pemilihan gubernur Jakarta,” ujar Karyono ketika dihubungi, Jumat, 19 April 2024.

Menurut dia, sederet keberhasilan Risma memimpin Surabaya menjadi legacy yang bisa menjadi pertimbangan warga Jakarta.

“Sosoknya yang tegas, berani bahkan ‘keras kepala’ ketika menegakkan prinsip dan aturan cocok untuk memimpin Jakarta,” tuturnya.

2. Anies Baswedan

Karyono mengklaim Anies masih memiliki pengaruh kuat di Jakarta.

“Lima tahun memimpin Jakarta bisa menjadi modal bagi Anies untuk ikut kontestasi pemilihan gubernur Jakarta,” kata dia.

Salah satu indikator yang menunjukkan pengaruh Anies masih kuat, kata Karyono, bisa dilihat dari perolehan suara pilpres 2024 yang lalu di mana suara Anies masih dominan.

3. Ridwan Kamil

Karyono menyebut mantan Gubernur Jawa Barat itu juga berpotensi kuat jika maju dalam Pilgub Jakarta.

“Popularitas dan pengalamannya memimpin daerah dari wali kota Bandung hingga gubernur Jawa Barat bisa menjadi modal untuk melaju di Pilkada Jakarta,” kata pengamat politik itu.

Dari segi popularitas, Karyono mengatakan tiga figur tersebut bersaing ketat.

“Tapi maju tidaknya mereka akan ditentukan sejumlah faktor,” ujarnya.

Anies misalnya, Karyono mengklaim mantan Gubernur Jakarta itu memiliki pertimbangan dan kalkulasi tersendiri.

Salah satu pertimbangannya kemungkinan soal harga diri yang berhubungan dengan statusnya sebagai capres dalam pilpres 2024 dan tergantung partai mana yang ingin mengusung Anies.
 
Sedangkan Risma dan Ridwan Kamil akan bergantung pada perintah partainya nanti.

Sumber:  
Tempo

Ikuti kami di channel Whatsapp : https://whatsapp.com/channel/0029VaMoaxz2ZjCvmxyaXn3a | 

Ikuti kami di channel Telegram : https://t.me/kontenislam


Download Konten Islam Di PlayStore https://play.google.com/store/apps/details?id=com.cleova.android.kontenislam

Ikuti Kami Di Goole News : Google News Konten Islam